Berikutadalah beberapa contoh penerapan metode SMART Goals dalam bisnis: 1. Membuat marketing plan untuk bisnis baru dalam waktu satu bulan. Spesifik: Membuat rencana pemasaran dengan outline spesifik yang bisa diikuti oleh seluruh karyawan dan mencakup semua hal penting. Terukur: Setiap minggu, finalisasi 25% dari detail rencana untuk
7 Buat Struktur Organisasi Perusahaan yang Ramping. Ramping namun efisien, itulah visi terbaik yang diimpikan oleh setiap pemilik perusahaan. Struktur organisasi perusahaan memang harus memperhatikan prinsip kerampingan. Sebagai langkah awal, mungkin anda hanya perlu membuat struktur jabatan yang memang cukup vital yang harus dimiliki perusahaan.
MenurutWatson dan Tharp (2007), langkah-langkah atau tahapan dalam self management atau manajemen diri adalah sebagai berikut: Memilih tujuan (selecting goals) . Tujuan harus ditetapkan satu per satu, dan harus diukur, dapat dicapai, positif, dan keterhubungannya bagi setiap individu.
Vay Tiα»n Nhanh. BAB 5 Tahap Proses Pemasaran Marketing Proces Menurut Philip KotlerProses Pemasaran Marketing 5 Tahap Proses Pemasaran Menurut Kotler Pemasaran atau marketing adalah sebuah ujung tombak dari suatu perusahaan, produk yang berupa barang dan jasa dapat dikenal baik oleh konsumen berkat adanya pemasaran. Pemasaran memang berurusan dengan konsumen atau pelanggan, sehingga salah satu tugas pemasar adalah mendesain produk sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh konsumen yang kemudian memasarkannya dengan strategi-strategi yang satu ahli marketing yang telah diakui dunia adalah Philip Kotler, dalam bukunyamenyatakan bahwa pemasaran marketing adalah sebuah proses dimana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan serta membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dalam upaya menangkap nilai yang diberikan oleh definisi tersebut, ada yang perlu di garis bawahi. Bahwa pemasaran fungsi utamanya adalah untuk menciptakan nilai bagi pelanggan. Sehingga pelanggan memiliki alasan yang kuat memilih produk kita, dan bertahan loyal dengan produk yang kita juga berguna dalam membangung hubungan yang kuat dengan pelanggan, hubungan ini dapat tercapai berkat adanya kepercayaan konsumen terhadap produk kita. Sementara konsumen percaya apabila produk kita berkualitas, layanan memuaskan, suka dengan produk kita, cocok, mencapai tujuan-tujuan tersebut, maka seorang pemasar perlu melakukan serangkaian tahap dari awal menciptakan nilai pelanggan sampai menangkap nilai yang diberikan oleh pelanggan. Serangkaian tahap tersebut dikenal sebagai proses marketing marketing process.
Dalam upaya meningkatkan penjualan, setiap bisnis harus melakukan pemasaran. Sebelum pemasaran ini dilakukan, tentu harus ada perencanaan pemasaran. Perencanaan ini terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilaksanakan secara berurutan. Jika Anda seorang pelaku bisnis, maka Anda wajib tahu apa saja tahapan perencanaan tersebut agar perusahaan Anda dapat dengan mudah berkembang. Berikut informasi terkait perencanaan pemasaran yang penting untuk bisnis Anda Pengertian Secara definisi, perencanaan pemasaran marketing plan adalah sebuah langkah pengelolaan penerapan strategi marketing untuk meraih visi dan misi perusahaan. Pelaksanaan strategi dilakukan secara sistematis yang melibatkan berbagai koordinasi dan keahlian untuk bisa memutuskan rencana yang tepat bagi perusahaan agar mendatangkan keuntungan yang optimal. Tujuannya Marketing plan dibuat sebagai strategi dengan tujuan sebagai berikut Untuk meraih target bisnis yang dan mencari informasi terhadap perubahan pasar dan dan menciptakan hubungan kerja secara luas dengan beberapa perusahaan atau organisasi keuntungan dengan penerapan usaha yang efektif dan semua hal yang berkaitan dengan bisnis. Manfaat Dengan perencanaan pemasaran yang tepat, maka perusahaan Anda akan mendapatkan berbagai manfaat berikut ini Menjalin kerjasama di antara bidang pemasaran dengan lebih bagian manajemen melakukan pengidentifikasian terhadap perkembangan hasil evaluasi untuk menentukan ada tidaknya perubahan terhadap metode terjadinya konflik terhadap arah perkembangan acuan dalam membuat kebijakan perusahaan. Freepik Dalam menyusun marketing plan, ada beberapa tahap yang harus Anda lalui, yaitu 1. Mengumpulkan Informasi dan Menganalisis Kondisi Pada langkah awal, Anda harus mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya untuk dipakai menganalisa SWOT Strength, Weakness, Opportunity, and Threat. Dari analisis tersebut dapat membantu pihak manajer untuk membuat pemetaan terkait peluang, mengatasi kelemahan yang dimiliki perusahaan, dan mencari solusi dari masalah yang terjadi di dalam perusahaan. Setelah itu, manajer dapat menggunakan hasil analisa untuk merancang strategi yang paling sesuai untuk mencapai target. 2. Menentukan Target Pasar Langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah menentukan target konsumen. Diperlukan koordinasi dengan bagian pemasaran untuk dapat menyasar target pemasaran dengan tepat. Dengan membuat target pasar, maka Anda dapat lebih menghemat anggaran sekaligus meningkatkan penjualan. Untuk bisa menentukan target yang tepat, Anda perlu melihat jenis produk yang Anda tawarkan. Misalnya Anda menjual produk sepatu. Dari banyaknya jenis sepatu, Anda harus mengkategorikan masing-masing sepatu dari gender, usia, dan kebutuhannya. 3. Mulai Menyusun Strategi Saatnya Anda mulai menyusun strategi yang sekiranya memiliki potensi besar untuk bisa memenangkan persaingan dengan kompetitor bisnis Anda. Penyusunan strategi harus dipikir sematang mungkin karena umumnya akan digunakan dalam jangka panjang. Salah satu strategi marketing yang cukup efektif untuk Anda gunakan adalah secara online. Pemasaran online dapat memanfaatkan media sosial, website, marketplace, atau blog. Dengan metode pemasaran ini, Anda mampu menjangkau konsumen hingga seluruh Indonesia. Apalagi pengguna internet di Indonesia juga sudah sangat banyak, sehingga kemungkinan bisnis Anda dikenal pun semakin besar. Selain itu, Anda juga tidak membutuhkan biaya banyak, bahkan beberapa di antaranya tidak membutuhkan biaya sama sekali untuk memasang iklan. Manfaatkan beberapa platform beriklan di internet, seperti Google Ads, Facebook Ads, atau Instagram Ads. 4. Membentuk Tim Pelaksana Setelah strategi tersusun dengan matang, kini Anda perlu membentuk tim yang bertugas untuk melaksanakan strategi pemasaran tersebut. Setiap anggota tim harus berkompeten dan mengetahui dengan baik strategi yang sudah dibuat. Bila dibutuhkan, tak ada salahnya untuk merekrut seorang yang ahli dalam bidang ini. Selain itu, Anda juga perlu mengadakan beberapa kali pelatihan dan menguji tim secara berkala guna meningkatkan kemampuan tim tersebut. 5. Menghitung Anggaran secara Rinci Langkah terakhir yang tidak kalah penting adalah memastikan adanya anggaran untuk melaksanakan perencanaan pemasaran. Lakukan perhitungan secara rinci dan teliti pada setiap dana yang Anda miliki. Jika ada anggaran untuk bagian lain yang bisa dikurangi, Anda bisa mengalokasikannya untuk bagian pemasaran. Anggaran juga harus disesuaikan dengan strategi pemasaran yang akan dilakukan. Dalam anggaran Anda perlu memperhitungkan beberapa hal. Diantaranya adalah media pemasaran yang digunakan, menggaji tenaga ahli jika ada, target pemasaran dalam setahun, dan beberapa program dalam jangka panjang. Selain itu, Anda juga menyediakan dana cadangan apabila ada kenaikan harga secara tiba-tiba. Perencanaan pemasaran yang dibuat dengan tepat akan sangat memberikan Anda keuntungan dalam meningkatkan penjualan. Jadi, jika Anda ingin bisnis Anda mengalami perkembangan yang signifikan, maka terapkan tahapan-tahapan di atas secara tepat. Selain itu, Anda juga bisa meningkatkan performa bisnis Anda dengan bantuan Facebook Ads yang terintegrasi dengan WhatsApp bisnis Anda. Bila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai artikel ini atau ingin mengetahui tentang WhatsApp Business API bagi bisnis Anda, tanyakan lebih lanjut melalui tautan ini.
Jangkau Pasar Lebih Luas dengan Strategi Pemasaran ini! Setiap bisnis membutuhkan strategi pemasaran untuk mengebangkan usahanya lebih besar. Pasalnya dikutip dari bahwa strategi pemasaran mampu meningkatkan daya saing dengan kompetitor. Lantas Strategi pemasaran seperti apa yang bisa Anda gunakan? 12 Strategi Pemasaran untuk meningkatkan penjualan bisnis Anda adalah sebagai berikut Melakukan Perencanaan Menentukan Target Pasar Menentukan Pembauran Pemasaran Membangun Branding Kalkulasi Anggaran Adaptasi Inovasi Melakukan Promosi Koneksi Customer Relationship Management CRM Memanfaatkan Website untuk Marketing Email Marketing Apa itu Strategi Pemasaran? Strategi pemasaran adalah usaha atau taktik yang dilakukan bisnis untuk memasarkan produk atau jasa sehingga penjualan meningkat. Setiap perusahaan memiliki tujuan tertentu dalam menjual produknya. Strategi Pemasaran punya peranan penting untuk mencapai tujuan tersebut. Sebab pemasaran menjadi bagian yang menghubungkan antara kegiatan produksi dan konsumsi. Dimana pada strategi pemasaran, bisnis dapat menentukan nilai ekonomi atau harga barang. Perlu diketahui ada tiga faktor penentu nilai harga barang dan jasa, yakni Produksi, Pemasaran dan Konsumsi. Mengapa Bisnis Membutuhkan Strategi Pemasaran? Alasan utama mengapa bisnis membutuhkan strategi pemasaran adalah untuk meningkatkan penjualan. Bisnis yang memiliki strategi makan akan lebih fokus dalam memasarkan atau menjual produk yang dimiliki nya. Berikut alasan lainnya pentingnya strategi pemasaran adalah β Memperluas Jangkauan Pasar Indonesia merupakan pasar besar dengan jumlah penduduk lebih dari 200 juta jiwa, terbuka peluang besar bagi Anda yang ingin memperluas pasar. Terlebih dengan kemajuan teknologi saat ini, jarak bukan lagi hambatan. Anda bisa menjangkau pelanggan secara online di seluruh Indonesia bahkan luar negeri. β Target Pelanggan Lebih Spesifik Saat merancang strategi pemasaran, biasanya juga disertakan fokus target pelanggan yang dituju. Hal ini akan memudah bisnis dalam memahami pelanggan dan memasarkan produk. Dengan begitu hasil penjualan juga akan meningkat. β Hemat Biaya Melalui perencanaan pemasaran yang baik, Anda bisa menghitung atau memperkirakan besar biaya yang dikeluarkan. Bahkan pada poin tertentu Anda bisa melakukan penghematan dengan mengurangi pengeluaran tidak penting. Selain itu strategi marketing memiliki tujuan jelas termasuk operasional, sehingga Anda tidak perlu membuang biaya tidak penting. β Terarah Saat bisnis memiliki strategi marketing, setiap aktivitas atau keputusan telah direncanakan. Hal ini memudahkan bisnis dalam mengukur atau memantau kegiatan yang mereka lakukan apakah sesuai dengan rencana awal, atau keluar jalur. Bahkan bisnis bisa menilai strategi yang diterapkan efektif atau perlu perbaikan. Apa Manfaat Menerapkan Strategi Pemasaran? Manfaat utama memiliki strategi pemasaran adalah Anda bisa lebih fokus dan terarah dalam memasarkan atau menawarkan produk yang dijual. Ternyata masih banyak manfaat lain bisnis menerapkan marketing strategy, diantaranya Membangun brand awareness Membidik pelanggan atau pasar yang tepat Mendorong pertumbuhan bisnis lebih cepat Memastikan perusahaan memaksimalkan sumber daya yang dimiliki. Meningkatkan kualitas koordinasi antara individu-individu di dalam tim. Memiliki standar penilaian prestasi kerja tim dan keberhasilan aktivitas pemasaran. Sebagai alat bantu dalam meraih berbagai tujuan perusahaan dalam jangka waktu panjang dan pendek. Meningkatkan motivasi serta memberi semangat usaha sehingga bisnis bisa berjalan optimal. Apa saja Strategi Pemasaran yang Efektif digunakan? Setiap bisnis memiliki marketing strategy berbeda-beda. Biasanya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi bisnis tersebut. Namun Anda bisa mengikuti 12 strategi pemasaran berikut ini untuk meningkatkan penjualan 1. Melakukan Perencanaan Sebelum mulai memasarkan produk, sangat penting untuk menyusun rencana marketing yang matang. Poin yang perlu Anda masukkan dalam penyusunannya meliputi anggaran marketing, stok produk, target yang ingin dicapai hingga konsep atau opsi lain supaya usaha lebih mudah berkembang. Catatan Anda harus konsisten menjalankan bisnis sesuai dengan rencana yang telah dibuat. 2. Menentukan Target Pasar marketing strategy tidak akan berhasil, apabila Anda tidak memiliki target pelanggan yang jelas. Identifikasi dengan tepat mengenai pangsa pasar yang Anda tuju. Tentukan segmen pasar yang Anda ingin masuki, sesuaikan konsep marketing Anda dengan mereka. 3. Menentukan Pembauran Pemasaran Pembauran pemasaran marketing mix berupa harga, produk, dan juga tempat promosi. Seperti diketahui produk dan jasa harus diputuskan secara spesifik. Serta harus ditentukan pula dimana dan bagaimana Anda akan mendistribusikan produk. Selain itu, bagaimana cara supaya orang lain bisa mengetahui produk yang ditawarkan juga merupakan bagian dari marketing mix yang perlu Anda perhitungkan dengan rinci. 4. Membangun Branding Branding atau pencitraan adalah tahapan dimana pelanggan menerima produk Anda. Biasanya setelah melewati tahap ini, pelanggan cenderung akan loyal dan setia menggunakan produk Anda. Branding bisa juga dijadikan sebagai identitas bisnis Anda untuk mempermudah pelanggan mengenali produk Anda. Aktivitas branding meliputi membuat logo, gambar, dan juga menentukan produk unggulan. 5. Kalkulasi Anggaran Menghitung anggaran membutuhkan keakuratan yang tepat. Dari anggaran yang sudah dibuat, bisa ditentukan besaran dana untuk kegiatan pemasaran yang efektif. Agar memudahkan penghitungan anggaran, Anda bisa menggunakan aplikasi nota penjualan. 6. Adaptasi Sebagaimana prinsip utama dari adaptasi, yakni untuk bertahan hidup, Anda pun perlu beradaptasi dalam hal penjualan bila ingin bertahan hidup. Lalu, adaptasi seperti apa yang perlu dilakukan? Hal pertama yang perlu dilakukan adalah melek teknologi. Saat ini para sales telah mengenal banyak teknologi hingga platform yang banyak mendukung aktivitas penjualan. Karena itu, bila ingin bertahan Anda perlu melek teknologi. Cari tahu software hingga platform apa yang bisa mendukung aktivitas penjualan Anda. 7. Inovasi Bagaimanapun perubahan akan selalu terjadi, bukan hanya saat ini saja tapi juga di kemudian hari. Apalagi mengingat saat ini era teknologi sudah maju betapa cepat. Bukan tak mungkin perubahan pun akan terjadi setiap hari. Tentunya Anda harus siap menghadapi segala jenis perubahan. Dan untuk urusan menjual, tentu Anda akan dapat lebih siap menghadapi berbagai perubahan dengan terus melakukan inovasi pemasaran mengikuti tren pasar. 8. Melakukan Promosi Marketing strategy berikutnya adalah menggunakan promosi untuk menambahkan brand awareness. Selain menggunakan cara konvensional, Anda juga bisa melakukan promosi dengan memasang iklan di Internet. Misalnya menggunakan Facebook Ads, Google Ads, Instagram Ads, Twitter Ads dan masih banyak lagi. Melalui cara ini, Anda akan terbantu meningkatkan konversi dan jumlah prospek penjualan produk. 9. Koneksi Koneksi bukan hanya diperlukan dalam memperluas pemasaran, tetapi juga meningkatkan penjualan. Dengan koneksi yang luas, akan semakin terbuka lebar kesempatan untuk mencapai target dalam menjual. Selain itu, koneksi untuk menjaga kepercayaan dan kedekatan dengan pelanggan 10. Customer Relationship Management CRM Dalam upaya menjaga pelanggan dan menciptakan loyalitas, bisnis harus bisa mengelola hubungan baik dengan konsumen. Dengan begitu mereka tidak akan berpindah ke kompetitor. Anda bisa memanfaatkan aplikasi CRM customer relationship management untuk memastikan jalinan pelanggan Anda tetap terjaga. Salah satu penyedia aplikasi CRM terbaik di Indonesia adalah 11. Memanfaatkan Website untuk Strategi Pemasaran Saat ini, hampir semua bisnis menggunakan website untuk mengenalkan dan mempromosikan produknya. Sebab website dinilai sebagai media paling optimal untuk memberi informasi pada calon pelanggan tentang produk yang ditawarkan. Hampir sekitar 60 persen pelanggan mendapatkan informasi dari internet sebelum memutuskan membeli. 12. Email Marketing Email marketing salah satu metode populer yang digunakan bisnis untuk menarik pelanggan. Biasanya isi email bersifat persuasif dengan menyisipkan form newsletter maupun subscription produk yang ditawarkan. Tujuannya supaya calon pelanggan tertarik dengan tawaran bisnis. Apa saja Contoh Strategi Pemasaran yang diterapkan Bisnis? Meski Strategi pemasaran untuk setiap bisnis berbeda-beda. Namun Anda bisa belajar dari bisnis-bisnis berikut, bagaimana mereka berhasil menerapkan strategi marketing sehingga produknya laku hingga pasar dunia. β Menawarkan Nilai Merek Nike Pengguna produk Nike pasti tak asing dengan slogan βJust do itβ. Perusahaan asal AS ini, sangat fokus mempromosikan nilai-nilai merek, seperti mengatasi kesulitan atau inovasi. Agar nilai tersebut sampai kepada audiensnya, Nike menggunakan storytelling. Salah satunya melalui iklan yang menginspirasi dan memancing emosi penggunanya. β Konsisten membangun Brand Coca Cola Coca cola adalah salah satu produk minuman terkenal di dunia. Logo merah putih pada produknya dikenali orang di seluruh dunia. Hal ini berkat konsistensi Coca cola yang mempertahankan warna tersebut lebih dari 130 tahun dengan desain berbeda-beda. Selain itu, mereka juga menghabiskan sekitar $ 4,3 miliar untuk iklan dan promosi per tahun. β Strategi Pemasaran Sosial Starbucks Saat ini sosial media sangat penting untuk membangun identitas bisnis dan komunikasi dengan pelanggan. Starbuck salah satu yang berhasil menerapkannya. Cara yang mereka terapkan ada dengan memahami keinginan pelanggan dari sosmed dan membuat produk yang pelanggan inginkan. Strategi ini membuat Starbucks populer di sosial media seperti Facebook, Twitter dan Instagram. Mereka juga ragu berinteraksi langsung dengan pelanggan di platform sosial media. Anda bisa mengikuti strategi pemasaran Starbucks tersebut. Untuk memudahkan dalam mengelola saluran bisnis, Anda bisa memanfaatkan software Omnichannel dari Aplikasi ini akan menghubungkan sosial media Anda seperti Facebook, Telegram, Instagram, WhatsApp dan lainnya dalam satu platform terpadu. β Membangun Kepercayaan Colgate Colgate adalah salah satu brand pasta gigi terkenal di dunia. Strategi pemasaran yang mereka gunakan adalah membangun kepercayaan pelanggan. Caranya dengan mengedukasi bagaimana produk Colgate menguntungkan bagi pelanggan. Pasalnya sebagian konsumen menyukai mendapatkan informasi gratis yang berimbas pada kehidupan mereka. Anda bisa mengikuti cara ini melalui video, blog, ebook, email dan lainnya untuk mengedukasi pelanggan tentang produk Anda. Rencanakan Strategi Pemasaran Bisnis Anda Sekarang! Seperti yang diketahui, strategi pemasaran sangat penting untuk meningkatkan penjualan. Buatlah strategi pemasaran sesuai dengan kebutuhan dan kondisi bisnis Anda. Untuk mempermudah melaksanakannya, Anda bisa menggunakan aplikasi marketing. Salah satu penyedia aplikasi marketing terbaik di Indonesia adalah menyediakan aplikasi marketing yang terintegrasi dengan CRM dan Omnichannel. Aplikasi sales mudah digunakan dan disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda. telah membantu lebih dari 1000 perusahaan meningkatkan penjualan dan layanan pelanggan mereka. [ninja_form id=2]
tahapan dalam pemasaran terarah adalah